Pergeseran pemain sering terjadi saat bursa transfer dibuka setiap musim, namun tidak semua pemain dapat menemukan kesuksesan setelah berpindah ke klub baru.
Salah satu contoh yang menggambarkan nasib buruk pasca-pindah klub adalah Kalvin Phillips, gelandang berusia 28 tahun yang sedang mengalami masa sulit di West Ham.
Phillips ditransfer dari Leeds United ke Manchester City pada tahun 2022, namun kesulitan mendapatkan tempat di tim utama di bawah arahan Josep Guardiola. Setelah kesulitan di Etihad Stadium, Phillips dipinjamkan ke West Ham pada Januari kemarin, namun keberhasilannya di sana juga terbatas.
Namun, Phillips bukan satu-satunya pemain yang mengalami penurunan performa setelah berpindah klub. Beberapa nama terkenal lainnya juga mengalami transfer pemain serupa. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Alexis Sanchez (Manchester United)
Sanchez bergabung dengan Manchester United dari Arsenal pada Januari 2018 dengan harapan besar, namun penampilannya di Old Trafford tidak mencapai ekspektasi. Setelah bermain 45 kali dan mencetak lima gol, ia kemudian dilepas ke Inter Milan.
Fernando Torres (Chelsea)
Torres yang sukses bersama Liverpool, gagal menemukan performa terbaiknya setelah pindah ke Chelsea pada Januari 2011. Meskipun mencatatkan 45 gol dalam 172 pertandingan, Torres kemudian melanjutkan kariernya di beberapa klub lain.
Eden Hazard (Real Madrid)
Hazard, salah satu pemain terbaik Premier League saat bersama Chelsea, kesulitan menampilkan performa terbaiknya setelah bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2019. Cedera sering kali mengganggu permainannya dan ia kemudian dilepas pada usia 32 tahun.
Juan Sebastian Veron (Manchester United)
Veron, gelandang Argentina yang dianggap salah satu yang terbaik di dunia, tidak dapat menampilkan penampilan terbaiknya setelah pindah ke Manchester United pada tahun 2001. Ia kemudian dijual ke Chelsea setelah mencatatkan 51 penampilan di Old Trafford.