Timnas Indonesia U-19 berhasil menjadi juara Piala AFF U-19 2024. Menghadapi Thailand U-19 di final yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin (29/7/2024), Indonesia menang tipis 1-0.

Gol tunggal yang dicetak oleh Jens Raven pada menit ke-18 tidak mampu dibalas oleh Thailand U-19. Meskipun dalam pertandingan final ini, Timnas Indonesia U-19 yang diasuh oleh Indra Sjafri kalah dalam penguasaan bola.

Thailand U-19 mendominasi dengan 65 persen penguasaan bola dan menciptakan lebih banyak peluang. Namun, perjuangan Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan patut diapresiasi. Mereka mampu mempertahankan pertahanan yang kokoh, sehingga Thailand U-19 kesulitan menembus gawang Indonesia U-19 yang dijaga oleh Ikram Al Giffari.

Permainan Indonesia U-19 sempat terganggu dengan cederanya dua gelandang. Kafiatur Rizky hanya bermain selama 35 menit, sementara Welber Jardim tidak bisa melanjutkan pertandingan di awal babak kedua. Kondisi ini membuat Thailand U-19 semakin dominan di lini tengah.

Namun, semangat juang para pemain Indonesia U-19 tetap terjaga hingga akhir pertandingan, sehingga mereka berhasil mempertahankan keunggulan satu gol. Berikut ini adalah rapor pemain Timnas Indonesia U-19.

Indra Sjafri, Hobi: Kalahkan Thailand di Final!

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, tampaknya memiliki hobi unik: mengalahkan Thailand di partai final. Sejak tahun 2023, PSSI memberikan tugas baru kepada Indra Sjafri. Ia yang semula menjabat sebagai direktur teknik kini diminta menangani Timnas Indonesia U-20.

READ  Hasil Piala AFF U-19 2024: Indonesia 6:2 Timor Leste

Pada tahun 2024 ini, tugas pertama Indra Sjafri adalah memimpin Timnas Indonesia U-19 di ajang Piala AFF U-19 2024 yang diselenggarakan di Surabaya. Meskipun tidak ditargetkan menjadi juara, Indra Sjafri berhasil membawa Skuad Garuda menjuarai Piala AFF U-19 2024. Setelah pertandingan final, Indra Sjafri tampaknya menjadi ‘pengendali’ Thailand di partai final.

Persiapan 2 Bulan ke Piala Asia U-20

Timnas Indonesia U-19 memiliki waktu persiapan kurang dari dua bulan untuk menghadapi Piala Asia U-20. Timnas Indonesia U-19 akan melakoni laga pertama pada 25 September 2024.

Sebanyak 45 tim akan berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 yang terbagi dalam 10 grup. Hanya juara grup dan lima runner up terbaik yang akan lolos ke Piala Asia U-20 2025. Mampukah Indonesia menjadi salah satunya?

Timnas Indonesia U-19 tergabung di Grup F bersama Maladewa, Timor Leste, dan Yaman. Di atas kertas, Garuda Nusantara memiliki peluang besar untuk mengamankan tiket ke Piala Asia U-20 2025.

10 Tim Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia U-20

Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 akan digelar pada 21 hingga 29 September 2024. Sebanyak 45 tim yang terbagi dalam 10 grup akan beraksi di fase kualifikasi. Sepuluh tim akan menjadi tuan rumah kualifikasi.

READ  Hasil Piala AFF U-19: Vietnam Vs Myanmar skor 1-1

Ke-10 tim tuan rumah tersebut adalah Vietnam, Chinese Taipei, Kuwait, Arab Saudi, Tajikistan, Indonesia, Laos, Thailand, Kirgistan, dan Qatar.

Dari 45 tim tersebut, akan dipilih 15 tim yang lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2025 yang akan digelar di China pada Februari 2025. China sebagai tuan rumah akan langsung lolos tanpa melalui kualifikasi.

Sementara itu, 15 tim yang lolos dari fase kualifikasi adalah 10 tim berstatus juara grup dan 5 tim dengan status runner-up terbaik.

Rapor Timnas Indonesia U-19 di Final Piala AFF U-19

Berikut rapor pemain Timnas Indonesia U-19 di Final Piala AFF U-19:

Kiper dan Bek

  • Ikram Al Giffari: 7,5 – Melakukan 3 penyelamatan penting dan beberapa kali memotong umpan silang pemain Thailand U-19.
  • Alfharezzi Buffon: 7,5 – Bermain dengan pelipis yang cedera namun tetap spartan dan sering berduel untuk menghentikan serangan lawan.
  • Kadek Arel: 8 – Membuat pertahanan Indonesia U-19 sulit ditembus dan memberikan assist untuk gol tunggal Indonesia.
  • Iqbal Gwijangge: 7,5 – Fokus mengawal striker Thailand U-19 meski harus mengantongi kartu kuning di menit 84.

Gelandang

  • Mufli Hidayat: 7,5 – Membuat sayap kanan Indonesia U-19 hidup dan membantu serangan, meskipun harus diganti karena cedera.
  • Kafiatur Rizky: 7 – Bermain hanya 35 menit karena cedera namun memberikan kontribusi besar melalui eksekusi tendangan sudut.
  • Welber Jardim: 7 – Bermain sampai menit 52 sebelum cedera, dengan performa yang cukup bagus dan mobilitas tinggi.
  • Dony Tri Pamungkas: 7,5 – Kapten yang lebih sering bertahan untuk menutup pergerakan sayap Thailand U-19.
READ  Profil Jens Raven, Perjalanan Karier, dan Prestasinya!

Penyerang

  • Arlyansyah Abdulmanan: 7,5 – Aksinya tidak seliar biasanya namun tetap merepotkan pertahanan Thailand U-19.
  • Jens Raven: 8 – Pencetak gol tunggal kemenangan Indonesia U-19 dengan banyak berperan sebagai tembok di lini depan.
  • Rizki Afrisal: 7,5 – Beberapa kali aksinya membongkar pertahanan lawan dan menciptakan peluang serangan balik.

Pemain Pengganti

  • Toni Firmansyah: 7,5 – Bermain spartan dan sangat bertenaga saat membawa bola meskipun terkadang terlambat mengalirkannya.
  • Figo Dennis: 7 – Belum bisa membuat lini tengah Indonesia U-19 memegang kendali permainan, namun berjuang keras.
  • Arkhan Kaka: 6,5 – Tidak berhasil menggantikan peran Jens Raven dan sering terburu-buru membawa bola ke depan.
  • Mufdi Iskandar: 6,5 – Fokus membantu pertahanan sehingga akselerasinya tidak banyak terlihat.
  • Meshaal Hamzah: 7 – Menjadikan pertahanan Indonesia U-19 lebih kuat terutama dalam duel bola atas.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here